Download Buku Prestasi Belajar Pdf

Posted on
  1. Makalah Prestasi Belajar

Skripsi ini membahas Hubungan antara Pola Asuh Orangtua dengan Prestasi Belajar Peserta Didik Kelas V dan VI MI As’adiyah No.170 Layang Makassar. Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah: 1) bagaimanakah gambaran pola asuh orangtua peserta didik kelas V dan VI MI As’adiyah No.170 Layang Makassar, 2) bagaimanakah gambaran prestasi belajar peserta didik kelas V dan VI MI As’adiyah No. 170 Layang Makassar, 3) bagaimanakah hubungan antara pola asuh orangtua dengan prestasi belajar peserta didik kelas V dan VI MI As’adiyah No.

Prestasi Belajar Dan Disiplin. Disiplin Belajar PDF - Free Ebook Download. List of ebooks and manuels about Download buku disiplin belajar. Download download buku pendekatan matematika realistik. 03.-Artikel_Melkior_Pengaruh-PMR-Terhadap-Prestasi-Belajar-Matematika.pdf - PENGARUH PENDEKATAN. Download Skripsi Gratis (Hubungan antara Pola Asuh Orang Tua dengan Prestasi Belajar Peserta Didik Kelas V dan Kelas VI Madrasah Ibtidaiyah As’adiyah No. 170 Layang Makassar).

170 Layang Makassar. Berdasarkan rumusan masalah yang ada maka tujuan penelitian ini adalah: 1) untuk mengetahui gambaran pola asuh orangtua peserta didik kelas V dan kelas VI Madrasah Ibtidaiyah As’adiyah No. 170 Layang Makassar, 2) untuk mengetahui gambaran prestasi belajar peserta didik kelas V dan kelas VI Madrasah Ibtidaiyah As’adiyah No. 170 LayangMakassar, 3) untuk mengetahui hubungan antara pola asuh orangtua dengan prestasi belajar peserta didik kelas V dan kelas VI Madrasah Ibtidaiyah As’adiyah No. 170 LayangMakassar. Populasi dalam penelitian ini adalah peserta didik kelas V dan VI MI As’adiyah No.

170 Layang Makassar yang berjumlah 75 peserta didik. Sedangkan yang dijadikan sampel adalah peserta didik kelas V dan VI yang berjumlah 52 orang.

Buku

Instrumen dalam penelititian ini adalah skala pola asuh dan dokumentasi. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah teknik analisis deskriptif dan teknik analisis inferensial. Berdasarkan teknik analisis deskriptif menunjukkan bahwa pola asuh orang tua berada pada kategori sedang sebesar 67,31% dan umumnya peserta didik memperoleh pola asuh demokratis, sedangkan prestasi belajar berada pada kategori sedang sebesar 75%. Berdasarkan teknik analisis inferensial didapatkan hasil dimana thitung 49,64 > ttabel 2,01 untuk taraf signifikan 5%, menunjukkan bahwa pola asuh orangtua memiliki hubungan dengan prestasi belajar peserta didik kelas V dan VI MI As’adiyah No. 170 LayangMakassar. Baca juga: Penjelasan selengkapnya mengenai skripsi dengan judul 'Hubungan antara Pola Asuh Orang Tua dengan Prestasi Belajar Peserta Didik Kelas V dan Kelas VI Madrasah Ibtidaiyah As’adiyah No.

170 Layang Makassar' di atas bisa anda simak pada file skripsi yang bisa anda download secara gratis dari google drive lewat gambar download berikut.

Hasil observasi awal di SMA N 3 Pati menunjukkan rendahnya prestasi belajar mata pelajaran ekonomi yang dicapai siswa kelas XI IPS. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh motivasi belajar dan kedisiplinan belajar terhadap prestasi belajar baik secara simultan maupun parsial. Populasi peneletian ini adalah seluruh siswa kelas XI IPS SMANegeri 3 Pati yang berjumlah 147 siswa. Variabel yang diteliti meliputi motivasi belajar dan disiplin belajar sebagai variabel bebas dan prestasi belajar sebagai variabel terikatnya. Metode pengumpulan data menggunakan angket dan dokumentasi.

Sedangkan metode analisis data meliputi analisis deskriptif dan analisis regresi berganda. Hasil penelitian ini adalah ada pengaruh motivasi belajar dan kedisiplinan belajar terhadap prestasi belajar (89,5%). Motivasi belajar berpengaruh terhadap prestasi belajar mata pelajaran akuntansi (62,09%). Disiplin belajar berpengaruh terhadap prestasi belajar mata pelajaran akuntansi (48,58%).

Download xforce keygen 2016. Results of prel iminary o bservations in SMAN 3 Pati sh owed low learning achievement of accounting subjects who achieve d class XI IPS. The purpose of this study was to determine the effect of learning motivation and discipline of learning to the student achievement either simultaneously or partially.

The population was all students of class XI IPS SMAN 3 Pati, amounting to 147 students. Variables examined included learning motivation and discipline of learning as independent variables and learning achievement as the dependent variable. The method of collecting data using questionnaires and documentation.While the method of data analysis includes descriptive analysis and multiple regression analysis. The results of this study are no influence learning motivation and discipline to learn on the learning achievement (89.5%). Motivation to learn influence on learning achievement accounting subjects (62.09%). Learn discipline effect on learning achievement accounting subjects (48.58%).

Pendidikan merupakan suatu hal yang sangat penting dan tidak dapat dipisahkan dari kehidupan seseorang baik dalam keluarga, masyarakat, maupun bangsa. Negara Indonesia sebagai negara berkembang sangat membutuhkan sumber daya manusia yang berkualitas. Salah satu usaha untuk menciptakan sumber daya manusia yang berkualitas adalah melalui pendidikan. Sekolah merupakan salah satu lembaga pendidikan formal yang memiliki peranan yang sangat penting dalam mewujudkan tujuan pendidikan nasional yaitu melalui proses belajar mengajar.

Keberhasilan pendidikan akan tercapai oleh suatu bangsa apabila ada usaha untuk meningkatkan mutu pendidikan bangsa itu sendiri. Untuk itu pemerintah mengusahakan mutu pendidikan di Indonesia, terutama pendidikan formal. Peningkatan mutu pendidikan di sekolah berkaitan langsung dengan siswa sebagai anak didik dan guru sebagai pendidik. Salah satu usaha yang digunakan untuk mewujudkan tujuan tersebut adalah meningkatkan prestasi belajar siswa. Prestasi siswa pada hakekatnya merupakan pencerminan dari usaha belajar. Keberhasilan belajar siswa dapat dilihat dari prestasi belajarnya. Keunggulan prestasi belajar selalu menjadi penilaian utama masyarakat terhadap suatu sekolah atau lembaga pendidikan.

Hal ini tidak terlepas dari keberhasilan pelaksanaan proses belajar mengajar. Belajar merupakan proses penting bagi perubahan perilaku manusia dan mencakup segala sesuatu yang difikirkan dan dikerjakan. Untuk mengukur apakah seseorang telah belajar, maka diperlukan perbandingan antara perilaku sebelum dan setelah mengalami kegiatan belajar. Perilaku merupakan cerminan nyata yang tampak dalam sikap, perbuatan, dan kata-kata (pernyataan) sebagai reaksi seseorang yang muncul karena adanya pengalaman proses pembelajaran dan rangsangan dari. Penguasaan pengetahuan atau keterampilan yang dikembangkan oleh mata pelajaran, lazimnya ditunjukkan dengan nilai tes atau angka yang diberikan oleh guru.

Nilai atau angka yang diberikan guru tersebut dicapai siswa dalam proses pembelajaran di sekolah yang dapat diwujudkan dalam nilai rapor. Nilai rapor yang baik merupakan hal yang paling didambakan oleh semua siswa yang sedang belajar. Nilai rapor tersebut adalah nilai pada mata pelajaran ekonomi akuntasi yang dikatakan sebagai prestasi belajar ekonomi akuntansi. Prestasi belajar akuntansi merupakan hasil yang telah dicapai oleh siswa dalam mata pelajaran setelah evaluasi atau tes yag ditunjukkan dengan nilai yang diberikan oleh guru akuntansi. Mata pelajaran ekonomi akuntansi kelas XI IPS membahas mengenai siklus akuntansi perusahaan jasa dengan kompetensi dasar mencatat transaksi atau dokumen ke dalam jurnal umum dan melakukan posting ke dalam buku besar. Siswa harus mampu mengidentifikasi sumber pencatatan, merumuskan kembali pengertian transaksi jurnal umum, serta mampu mencatat transaksi ke dalam jurnal umum, dan siswa harus mampu merumuskan pengertian posting dan buku besar serta mampu melakukan posting ke buku besar.

Seringkali siswa menganggap sulit mata pelajaran akuntansi karena siswa memerlukan pemahaman, kecermatan, dan ketelitian dalam menganalisis setiap transaksi yang terjadi di perusahaan. Kompetensi yang dipelajari dalam akuntansi saling berkaitan dan berupa satu kesatuan. Apabila penguasaan siswa pada kompetensi sebelumnya kurang maka dimungkinkan siswa akan sulit menguasai kompetensi selanjutnya. Keberhasilan pretasi belajar akuntansi ditentukan oleh beberapa faktor. Menurut Slameto (2010: 54) faktor-faktor yang mempengaruhi prestasi belajar digolongkan menjadi dua golongan, yaitu faktor intern dan faktor ekstern.

Faktor intern bersumber pada diri siswa yang meliputi kecerdasan atau intelegensi, perhatian, bakat, minat, motivasi, kematangan, kesiapan dan kelelahan. Sedangkan faktor ekstern berasal dari luar diri siswa yang meliputi lingkungan keluarga, lingkungan sekolah, dan lingkungan masyarakat. Free download software resetter canon ip1980. Berdasarkan data yang diperoleh ketika observasi awal di SMA Negeri 3 Pati, menunjukkan bahwa Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM) untuk mata pelajaran ekonomi akuntansi adalah 78. Data nilai yang diperoleh adalah rata-rata nilai ulangan harian, nilai ujian tengah semester, dan nilai ujian akhir semester. Data ketuntasan siswa kelas XI IPS SMA N 3 Pati mata pelajaran akuntansi semester gasal tahun pelajaran 2013/2014 bahwa dari jumlah 147 siswa ada 77 siswa yang nilainya diatas KKM dan 70 siswa yang berada dibawah KKM. Untuk menduga penyebab rendahnya prestasi belajar siswa, peneliti melakukan wawancara dengan guru mata pelajaran ekonomi akuntansi. Hasil yang diperoleh ketika wawancara adalah guru menduga penyebab rendahnya prestasi belajar adalah dipengaruhi oleh beberapa faktor.

Faktor-faktor tersebut diantaranya adalah motivasi belajar, disiplin belajar, lingkungan keluarga, lingkungan belajar, fasilitas belajar dan lain sebagainya. Faktor- faktor yang diduga penyebab rendahnya prestasi belajar di SMA N 3 Pati adalah motivasi belajar dan disiplin belajar. Motivasi adalah semacam dorongan terhadap seseorang atau kelompok yang muncul dari dalam diri seseorang atau kelompok atau juga bisa ditimbulkan oleh faktor luar diri individu atau kelompok. Motivasi belajar merupakan dorongan proses belajar dengan kata lain tujuan dari belajar adalah mendapat hasil yang baik. Banyak siswa yang mengalami masalah dalam belajar akibatnya hasil belajar yang dicapai rendah. Sardiman (2011:73) mengatakan bahwa motivasi belajar adalah dorongan dalam kegiatan belajar, sehingga motivasi dapat dikatakan sebagai daya penggerak dalam diri siswa yang menimbulkan kegiatan belajar supaya tujuan yang dikehendaki oleh subjek belajar itu dapat dicapai.

Motivasi belajar merupakan syarat mutlak untuk belajar dan memegang peranan penting dalam memberikan gairah atau semangat dalam belajar. Motivasi belajar tidak hanya jadi pendorong untuk mencapai hasil yang baik tetapi mengandung usaha untuk mencapai tujuan belajar, dimana terdapat pemahamn dan pengembangan dari belajar (Hadinata, 2009). Setiap siswa yang memiliki motivasi untuk belajar bukan hanya untuk mengetahui tetapi lebih kepada untuk memahami hasil pembelajaran tersebut. Motivasi sangat penting dalam kegiatan belajar mengajar, sebab adanya motivasi mendorong semangat belajar dan sebaliknya kurang adanya motivasi akan melemahkan semangat belajar. Seorang siswa yang belajar tanpa motivasi atau kurang motivasi, tidak akan berhasil dengan maksimal.Hal ini dibuktikan dengan penelitian terdahulu oleh Ketut. Dan Partisipasi Siswa dalam Pembelajaran Terhadap Prestasi Belajar Akuntansi. Penelitian tersebut menunjukkan bahwa ada pengaruh positif antara motivasi terhadap prestasi belajar akuntansi.

Makalah Prestasi Belajar

Selain motivasi belajar, faktor lain yang diduga mempengaruhi tinggi rendahnya prestasi belajar adalah disiplin belajar siswa dalam pembelajaran. Menurut Mulyasa (2009:191) disiplin adalah suatu keadaan tertib dimana orang yang bergabung dalam suatu organisasi tunduk pada peraturan yang sudah ada dengan rasa senang hati. Disiplin belajar merupakan salah satu sikap atau perilaku yang harus.